Kamis, 02 Juni 2016

Jaringan Dasar

jaringan komputer : hubungan dua komputer atau lebih yang bekerja sama untuk dapat berkomunikasi.
komunikasi :
- bertukar data (sharing data)
- chating
- berbagi perangkat / sumber daya
- berbagi software.
1. jaringan komputer terbagi menjadi beberapa klasifikasi antara lain PAN, LAN, MAN, WAN
jelaskan secara singkat.
PAN : Personal Area Network; jaringan komputer dalam jarak yang sangat dekat, hanya beberapa meter saja.
LAN : Local Area Network ; Jaringan komputer yang kecil dalam suatu area tertentu, seperti rumah, kantor, kampus, sekolah dan lain nya untuk berbagi sumber daya seperti printer dan file.
MAN : Metropolitan Area Network; Jaringan yang mencakup suatu kota menghubungkan jaringan antar perusahaan, kampus, kantor/dinas.
WAN : Wide Area Network; Jaringan yang memiliki cakupan luas, antar negara bahkan benua.
2. Sebutkan teknologi PAN,
Bluetooth, irDA, Kabel data USB, WAP, firewire
- Menghubungkan komputer dengan perangkat seperti printer, scaner, mic, speaker dll.
- sebagai media komunikasi antar perangkat sendiri.
3. PAN dapat digunakan untuk komunikasi antar perangkat pribadi (personal)
berikan contoh PAN dalam kehiduapn sehari-hari
- transfer data antar hp dengan bluetooth
- menghubungkan hp dengan pc
- menghubungkan PC dengan printer
4. perangkat apa saja yang dibutuhkan untuk membangun jaringan LAN
jelaskan fungsi nya masing-masing.
2. Komponen Jaringan
terdapat beberapa macam komponen jaringan yang dapat dikelompokkan menjadi 4 :
1.Hosts (node)
yaitu sistem komputer yang berfungsi sebagai sumber/penerima dari data yang dikirimkan.
Host biasanya terhubung langsung dengan peralatan jaringan. Sebuah host memiliki alamat IP (internet protocol) untuk dapat berkomunikasi.
contoh : PC, Server, Network Printer, Laptop
2. Shared peripherals
yaitu perangkat yang tidak dapat secara langsung berkomunikasi dengan jaringan. peripheral membutuhkan host untuk dapat bekerja.
contoh : MP3 Player, Scanner, Local printer
3. Networking devices
yaitu perangkat / peralatan jaringan, berfungsi mengatur trafic data dan menghubungkan host dengan jaringan.
contoh : HUB, SWITCH, ROUTER
4.Networking media
yaitu media yang digunakan untuk dapat berkomunikasi dalam jaringan. media ini dapat berupa kabel maupun nirkabel.
contoh : kabel utp, stp, wifi, fiber optic
3. Arsitektur Jaringan Komputer
a. Jaringan Peer to Peer
Komputer dalam jaringan dapat berperan sebagai client dan server dalam satu waktu. pada jaringan ini semua komputer setara. contoh komputer 1 yang secara langsung dihubungkan dengan komputer 2 yang dapat difungsikan untuk berbagi data/printer (pheripheral).
b. Jaringan client-Server
Pada jaringan client/server perangkat lunak yang mengontrol /keseluruhan kerja jaringan berada pada server. Jaringan ini dapat menghubungkan ratusan komputer dengan tingkat keamanan lebih baik dari jaringan peer-to-peer.
jenis server antara lain web server, file server, email server
c. jaringan hybrid
Jaringan ini merupakan gabungan dari sifat pada jaringan peer to peer dan client/server. Workgroup yang terdiri dari beberapa komputer yang saling terhubung dapat mengelola sumber daya tanpa membutuhkan otorisasi dari administrator jaringan atau server.
4. Networking Devices (peralatan jaringan)
a. Pengertian HUB
Hub adalah merupakan sebuah perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga Hub hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung ataupun concentrator saja, serta hanya menguatkan sinyal di kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP). Hub tak mengenal MAC Addressing atau Physical Addressing shingga tidak bisa memilah data yang harus ditransmisikan shingga collision tak bisa dihindari dari penggunaan Hub tersebut.
Fungsi Hub diantaranya:
• Memfasilitasikan penambahan penghilangan ataupun penambahan workstation.
• Menambah jarak network (bisa berfungsi sebagai repeater).
• Menyediakan/memfasilitasi fleksibilitas dengan mensupport interface yang berbeda (Ethernet, Toket ring dan FDDI)
• Menawarkan feature-featur yang fault tolerance (Isolasi Kerusakan).
• Memberikan menegement yang tersentralisasi ( koleksi informasi, diagnostic).
b. Pengertian Switch
Switch adalah perangkat jaringan komputer yang bekerja di OSI Layer 2, Data Link Layer. Switch kerjanya sebagai penyambung atau concentrator dalam Jaringan komputer. Switch mengenal MAC Adressing shingga dia bisa memilah paket data mana yang akan di teruskan/dilanjutkan ke mana.
Fungsi Switch diantaranya:
• Bisa juga dipakai sebagai repeater/ alat penguat sinyal.
• Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP (Kategori 5/5e) komputer yang satu dengan komputer yang lainnya.
• Dalam switch biasanya terdapat routing. Routing itu sendiri fungsinya untuk batu loncat sebagai melakukan koneksi dengan komputer lain dalam jaringan LAN (Local Area Network).
c. Pengertian Router
Router adalah merupakan sebuah perangkat jaringan yang bekerja pada OSI Layer 3, Network Layer atau perangkat komputer yang tugasnya menyampaikan paket data melewati jaringan internet hingga sampai ketujuannya. Pada layer ini sudah dikenal pengalamatan jaringan menggunakan IP Address, serta router ini berperan penting sebagai penghubung atau penerus paket data antara dua segmen jaringan/lebih.
Fungsi Router diantaranya:
• Router berfungsi utama sebagai alat penghubung antar dua atau lebih jaringan komputer untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lain. Perbedaan Router dengan Switch yaitu, kalau switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu jaringan LAN.
d. Pengertian Repeater
Repeater adalah alat jaringan kpmputer yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal yang berasal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat Repeater harus ada 2 (dua) alat, yaitu untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) & untuk menyebarkan lagi sinyal WIFI (accespoint), atau bisa juga sebagai alat penguat sinyal.
Fungsi Repeater diantaranya:
• Untuk mengover daerah-daerah yang sinyanlnya lemah dari Server (pemancar).
• Untuk memperjauh jangkauan sinyal dari Server (pemancar).
• Untuk mempermudah akses sinyal WIFI yang berasal dari Server.
e. Pengertian Access Point
Access point adalah perangkat yang digunakan sebagai pembuat koneksi wireless pada jaringan komputer.
Fungsi Access point diantaranya:
• Sebagai perangkat jaringan yang berfungsi membuat jaringan komputer tanpa kabel.
f. Pengertian Bridge
Bridge adalah sebuah komponen jaringan komputer yang dapat digunakan untuk memperluas jaringan ataupun membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan-lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat dipakai untuk menggabungkan 2 (dua) buah media jaringan yang berbeda, seperti misalnya antara media kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair) dengan kabel serat optic/dua buah arsitektur jaringan yang berbeda.
Fungsi Bridge diantaranya:
• Bridge berfungsi sebagai pembagi sebuah jaringan sehingga menjadi dua buah jaringan. Bridge dapat mengatur informasi diantara kedua sisi network agar bisa berjalan dengan teratur.
g. pengertian NIC
NIC adalah singkatan dari Network Interface Card yaitu sebuah kartu yang fungsinya sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Cara kerja NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan.
Fungsi NIC diantaranya:
• Sebagai media yang pengirimkan data ke komputer yang lain di dalam jaringan.
• Mengontrol data flow diantara komputer & sistem kabel.
• Sebagai penenerima data yang dikirim dari komputer/PC lain lewat kabel & menerjemahkannya ke dalam bit yang bisa dimengerti oleh komputer.
h. Pengertian Modem
Modem adalah (Modulator Demodulator) yaitu perangkat yang berfungsi mengubah sinyal analog ke sinyal digital atau sebaliknya.
Fungsi Modem diantaranya:
• Untuk menghubungkan komputer/PC ke jaringan internet.
gambarkan simbol perangkat diatas

5. Topologi Jaringan adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan
a.Topologi Token Ring(cincin) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring(lingkaran).

• Keuntungan dari cincin topologi jaringan komputer dalam proses instalasi dan kemudahan instalasi, gunakan sedikit jumlah kabel lan sehingga akan menghemat biaya.
• Kekurangnya yang paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu dari komputer atau kabel masalahnya, maka transmisi data akan terganggu bahkan kesalahan.

b.Topologi Bus hanya menggunakan satu jalur kabel sebagai media transmisi. Beberapa komputer atau printer yang merupakan bagian jaringan di hubungkan seluruhnya ke kabel tersebut. komputer yang di hubungkan dapat mengirim dan menerima data melalui kabel yang berfungsi sebagai pembawa sinyal

• Keuntungan dari bus hampir sama dengan cincin, yang tidak banyak kabel yang digunakan dan pemasangan menghemat biaya.
• Kekurangnya topologi bus adalah kasus gangguan atau masalah pada satu komputer dapat mengganggu jaringan komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit untuk mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh untuk menggunakan repeater .

c.topologi Star Topologi ini dibentuk seperti bintang karena semua komputer yang terhubung ke hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub / switch adalah pusat jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, sehingga jika satu komputer ingin mengirimkan data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung mengirimkannya ke komputer tujuan tanpa melalui jaringan komputer lain.Topologi komputer adalah yang paling banyak digunakan saat ini karena keuntungan yang lebih.

• Keuntungan dari topologi ini sangat mudah untuk mendeteksi di mana komputer rusak, maka mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan tanpa mengganggu komputer lain, serta tingkat keamanan data yang lebih tinggi,.
• Kelemahan dari ini adalah topologi jaringan komputer, membutuhkan biaya tinggi untuk instalasi, karena membutuhkan banyak kabel dan switch / hub, dan stabilitas jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch / hub terganggu, seluruh jaringan terganggu.
d. Topologi Mesh
Dalam topologi ini setiap komputer akan terhubung ke komputer lain di jaringan menggunakan kabel tunggal, sehingga proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain atau switch atau hub.

• Kelebihanya adalah proses pengiriman cepat dan tanpa melalui komputer lain, jika salah satu komputer rusak tidak akan mengganggu komputer lain.
• Kekurangan dari topologi ini adalah jelas, itu akan mengambil banyak biaya karena memerlukan jumlah yang sangat besar kabel dan masing-masing komputer harus memiliki port I / O yang terlalu, selain proses instalasi sangat rumit.
Media Jaringan adalah media/perantara yang di gunakan untuk dapat terkoneksi dengan jaringan. Media jaringan di bagi menjadi 2 kategori
1) Media kabel(wired)
a. Kabel coaxial

• Speed and throughput : 10-100Mbps
• Cost : Inexpensive
• Media and connector size : medium
• Maximum cable length : 500m
b. Kabel STP(shielded twisted pair)

• Speed and throughput : 0-100Mbps
• Cost : Moderate
• Media and connector size : medium to large
• Maximum cable length : 100m
c. kabel UTP (unshielded twisted pair)

• Speed and throughput : 10-100-1000Mbps
• Cost : least expensive (depending on the quality)
• Media and connector catefory of cable size : smail
• Maximum cable length : 100m
d. Kabel fiber optic(fo)


• Fiber can move in cable
• Decouples localized stress
• Prevents microbends
• Lower attenuation
Tight-buffer construction

• Fiber is fixed in place in cable
• High impact strength
• Abrasion resistance
• Smail size
2) Media nirkabel(wireless)
3) Kabel UTP paling populer dipakai dalam arsitektur jaringan LAN di karenakan kualitas yang baik dengan harga terjangkau
Berisi 8 kabel warn yang terpilih :
• Orange-orange putih
• Hijau-hijau putih
• Coklat-coklat puth
• Biru-biru putih
4) Cabling dalam jaringan adalah pekerjaan untuk memanjang konektor RJ 45 pada kabel UTP. Pada cabling dapat dipasang dengan ztype dengan membedakan urutan kabel :

Cara memasang konektor RJ45 pada kebel UTP
1. Siapkan kabel UTP, konektor RJ45, tang cripping dan tester
2. Kupas kabel UTP dengan panjang ±3cm
3. Uraikan kabel pilinannya
4. Urutkan kabel sesuai dengan type
5. Luruskan semua kabel, usahakan tidak ada kabel yang menumpuk
6. Potong dan ratakan ujung kebel ± 1.5cm atau sekitar satu ruas jari
7. Masukan kabel UTP ke konektor RJ45
8. Kunci konektor dengan menggunakan tang cripping sampai benar-benar terkunci
9. Tes kabel dengan lan tester, untuk memastikan kualitas kabel

Minggu, 29 Mei 2016

PERSENTASI VIDEO

PERSENTASI VIDEO
PENGERTIAN PERSENTASI VIDEO
PERSENTASI VIDEO adalah sebuah video untuk mengomunikasikan ide atau pendapat, yang digunakan untuk memperkenalkan produk atau cara kerja yang dibuat melalui proses merekam gambar dan suara, menata urutan dan menyambung atau memotong gambar dan menyatukannya menjadi kesatuan utuh.
FUNGSI PERSENTASI VIDEO
Berfungsi sebagai sarana untuk mengomunikasikan ide atau gagasan melalui penyajian suatu produk yang telah dihasilkan. Sebagai sarana untuk mengomunikasikan ide pendapat, presentasi video harus mengemukakan keunggulan ide atau pendapat yang akan disampaikan ke orang lain.

Gagasan atau konsep pada presentasi video, harus lebih menggunakan ide yang asli, benar, bermanfaat. Asli, artinya gagasan atau konsep berdasarkan dari pemikiran diri sendiri (bukan dari orang lain), hasil kreativitas sendiri, bukan meniru. Tidak menyalahi kaidah keilmuan, tidak bertentangan dengan norma atau aturan.
Jenis Video Berdasarkan tujuan pembuatannya, yaitu:

a. Cerita video yang bertujuan untuk memaparkan sebuah cerita.
b. Dokumenter video yang bertujuan merekam sebuah kejadian atau peristiwa nyata
c. Berita video yang bertujuan memaparkan sebuah berita/informasi.
d. Pembelajaran video yang bertujuan untuk memberikan materi pembelajaran agar mudah dipahami.
e. Presentasi video yang bertujuan untuk mengomunikasikan sebuah ide atau pendapat.
Ciri-ciri presentasi video adalah:
• mengomunikasikan ide
• menunjukkan solusi
• mengomunikasikan produk dan jasa
• menunjukkan cara kerja
Presentasi video mudah dibuat, bersifat spontan, dan mengakomodasi ide pembuat. Alat yang digunakan adalah alat yang tersedia dan terjangkau. Proses pembuatan presentasi video haruslah dirancang dalam bentuk sederhana dan memperhatikan hal – hal berikut:

1. Tidak terpaku pada teknik pengambilan gambar yang rumit
2. Teknik pengambilan gambar harus menjamin efektivitas komunikasi
3. Pencetus ide harus terlibat dalam proses.
Hal yang harus diperhatikan pada presentasi video produk benda jadi.
1. Alur presentasi logis, dimulai dari masalah (bila perlu didramatisasi seperlunya).
2. Menggunakan urutan (sequence) naratif, urutan deskriptif, dan urutan penjelasan.
3. Urutan terjaga kontinuitasnya.
4. Narasi hanya mengantar dan menjelaskan hal-hal tertentu.
5. Dapat menggunakan kesaksian orang terkenal, atau ilmuwan atau praktisi.
6. Pada tahap simpulan, ditutup dengan narasi yang kuat.
1. Praproduksi
Pra Produksi merupakan tahapan perencanaan. Secara umum merupakan tahapan
persiapan sebelum memulai proses produksi (shooting film atau video). Pada intinya tujuan
pra produksi adalah mempersiapkan segala sesuatunya agar proses produksi dapat berjalan
sesuai konsep dan menghasilkan suatu karya digital video sesuai dengan harapan. Untuk
memulai pemrosesan video, dibutuhkan beberapa langkah, sebagai berikut:
a. Ide
Ide/gagasan adalah rancangan yang tersusun di pikiran. Artinya sama dengan citacita.
Gagasan menyebabkan timbulnya konsep, yang merupakan dasar bagi segala
macam pengetahuan, baik sains maupun filsafat. Ide adalah pemikiran atau konsepsi yang
berpotensi atau benar – benar ada dalam pikiran sebagai produk dari aktifitas mental.
Secara sederhana ide dapat dikatakan sebuah gagasan, sebuah rencana, pendapat, skema
atau metode. Maka dari itu, pembuatan presentasi video harus dimulai dengan
menciptakan sebuah ide. Karena ide adalah landasan utama dari keseluruhan proses
pembuatan video tersebut. Namun perlu diperhatikan juga siapa saja sasaran dari ide
tersebut.
b. Sinopsis
Sinopsis adalah setiap peristiwa atau rekaan yang dikisahkan dalam bentuk cerita
yang dapat disimpulkan ke dalam bentuk ringkas yang padat dan jelas. Pada sinopsis terjadi
pemendekan cerita tanpa menghilangkan unsur – unsur pentingnya. Untuk itu, diperlukan
sebuah sinopsis, agar dalam pembuatan presentasi video kali ini sudah memiliki alur cerita.
Sehingga dapat mempermudah dalam proses pembuatan naskah selanjutnya.
c. Naskah
Naskah adalah suatu teks yang berisi aturan, alur cerita di dalam suatu dialog
(Penulisan sebuah naskah berdasarkan ketentuan, aturan yang sudah lazim, dan sudah
disepakati). Naskah dalam pembuatan video proses kali ini dibuat agar sang presenter
mengerti detail dari presentasi yang akan disampaikan.
d. Pencahayaan Sederhana
Satu hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan video adalah pencahayaan.
Pada pencahayaan kali ini, dibuat sesederhana mungkin dengan cara selama pembuatan
video, subjek harus menghadap sumber cahaya utama. Disarankan dengan membuat
sumber cahaya melalui 3 titik. Satu titik di depan subjek, dan dua lainnya berada di
samping. Sehingga video yang dibuat dapat menghasilkan kualitas cahaya yang baik.

2. Produksi
Produksi dimulai dari merekam video dengan script dan konsep yang sudah
dirancang dari awal. Kemudian proses rekaman baik Visual maupun audio dilakukan, dan
seluruh elemen bekerjasama dalam proses produksi. Pada proses produksi kita harus
menyiapkan:
- Komputer (personal computer)/laptop
- Alat pengambil gambar (camera), handphone atau webcam
- Screen video
- Microphone
PASCA PRODUKSI
Kegiatan pascaproduksi pada dasarnya adalah kegiatan editing. Editing video merupakan proses menyusun dan menata hasil rekaman gambar menjadi satu keutuhan berdasakan naskah.
Pekerjaan editing meliputi capturing/importing, pemotongan, penggabungan, penyisipan gambar, transisi dan gambar pendukung lainnya serta pemaduan suara.
1. Capturing/Importing
Proses memindahkan hasil rekaman gambar dari kamera ke perangkat editing dapat dilakukan dengan cara capturing/importing. Capturing dilakukan bila hasil rekaman tidak berupa file video, sedangkan importing dilakukan bila hasil rekaman berupa file video yang dapat dibaca oleh perangkat editing.
2. Pemotongan
Proses memotong hasil rekaman gambar untuk mendapatkan hasil potongan video yang lebih baik.
3. Pengaturan Transisi
Transisi merupakan bentuk perpindahan antarpotongan gambar untuk menjaga kontinyuitas gambar, membentuk suasana, pembeda waktu dan tempat.
Jenis-jenis transisi adalah sebagai berikut.
a) Cut/Cut To
Cut berfungsi sebagai perpindahan atau transisi dari satu gambar atau adegan ke adegan yang lain secara langsung. Cut digunakan untuk:
• menyatakan kesinambungan cerita;
• menggambarkan detail objek;
• menciptakan suasana kejadian tegas, tegang, semangat.
b) DISSOLVE
Dissolve berfungsi sebagai jembatan potongan gambar yang secara berangsur – angsur terjadi perpindahan gambar. Dissolve digunakan untuk:
• menciptakan suasana kejadian romantis, halus, mengalir, sedih;
• menyatakan waktu lampau atau lamunan masa depan.
c) WIPE
Wipe berfungsi sebagai transisi yang menggantikan gambar dengan gambar berikutnya dengan cara bergerak dari sisi ke sisi lain menggunakan pola bentuk tertentu. Wipe digunakan untuk:
• menciptakan suasana ceria, bahagia, glamour;
• memberikan kesan retro.
d) FADE/Fading
Fading berfungsi sebagai transisi yang menggantikan gambar dari gelap perlahan-lahan menjadi tampak gambarnya (fade in) atau dari gambar berubah secara berangsur-angsur menjadi gelap (fade out). Fade berfungsi untuk:
• sebagai awal dari sebuah adegan;
• membedakan perubahan waktu.
4. Pemaduan Suara adalah proses memadukan suara latar kedalam track audio dengan gambar yang sudah tersusun atau sebaliknya
5. Rendering adalah Proses akhir penyatuan hasil editing menjadi satu kesatuan video yang utuh.
2.
Pada tahap pascaproduksi semua bahan mentah produksi dikumpulkan untuk diolah.
Berikut ini merupakan beberapa fungsi dalam tahapan editing video.
1. Fungsi Editing Video
Editing video merupakan proses menyusun dan menata video shoot atau hasil rekaman gambar menjadi suatu rekaman gambar yang baru. Pekerjaan editing adalah berkaitan dengan proses pascaproduksi, seperti, gambar, penyatuan gambar, dan pemotongan pengisian gambar, colour correction, sound mixing, dan capture video.
2. Fungsi Sound
Fungsi sound meliputi sejumlah keperluan seperti, pembuatan musik ilustrasi, pembuatan sound efek, dan sound recording (untuk keperluan dubbing narasi).
3. Fungsi Image Editing
Merupakan penunjang elemen grafis untuk keperluan editing video yang dipergunakan dalam pembuatan judul dan ilustrasi.
4. Fungsi Animasi dan Visual Effect
Merupakan bagian video berupa animasi atau visual effect.
5. Fungsi Distribusi
Produk video yang telah dibuat mungkin selanjutnya akan didistribusikan kepada pemirsa yang merupakan target komunikasi dari produk video tersebut. Setelah proses editing video menghasilkan format file tertentu, file ini kemudian dapat diproses lanjut dalam usaha pembuatan vcd/dvd agar kelak dapat digandakan atau didistribusikan secara lebih luas.
Editing
Untuk melakukan sebuah editing video diperlukan peralatan komputer/laptop dan menggunakan aplikasi editing video. Terdapat banyak aplikasi editing video saat ini. Berikut akan dicontohkan penyuntingan (editing) menggunakan Windows Movie Maker.
Windows Live Movie Maker adalah perangkat lunak yang merupakan bagian dari Windows Live Essentials. Fungsi utama program ini adalah untuk melakukan olah digital terhadap gambar bergerak (video), misalnya untuk menambahkan efek visual, atau menambahkan redaksi singkat yang berhubungan dengan video yang sedang disunting.
Format file hasil rekaman yang dapat diimpor ke Windows Movie Maker adalah sebagai berikut :
1. File video berformat: .asf, .avi, .wmv, .mp4, .mpeg1, .mpeg, .mpg, .m1v, .mp2
2. File audio berformat: .wav, .snd .au, .aif, .aifc, .aiff, .mp3
3. File Windows Media berformat: .asf, .wm, .wma, .wmv
4. File Gambar berformat: .bmp, .jpg, .jpeg, .jpe, .jfif, .gif, .png
Program kecil ini memiliki berbagai fitur dasar penyuntingan video yang sangat sederhana, namun sudah mencukupi bagi para pengguna pemula.
Harap diingat, untuk memulai editing dengan Windows Movie Maker video harus sudah ada di PC/Komputer yang akan digunakan untuk editing. Program ini merupakan program yang secara otomatis sudah terinstal pada Windows xp dan Vista sedangkan untuk Windows 7 dan 8 pengguna perlu melakukan instalasi windows essentials terlebih dahulu. Siapa pun yang ingin mengunduh (men-download) aplikasi ini ke komputer pribadi, dapat membuka link/tautan berikut:
http://windows.microsoft.com/en-us/windows-live/essentials
Berikut ini adalah panduan penggunaan Windows Movie Maker versiWindows 7:
1. Memulai Penyuntingan
Untuk memulai menggunakan aplikasi, bukalah aplikasi windows movie maker.
2. Memulai dan menyimpan sebuah proyek
Sebelum berkerja dengan video, Anda harus menyimpan proyeknya terlebih dahulu. Untuk menyimpan projek lakukan langkah sebagai berikut:
Pilih tombol menu File, dan pilih Simpanproyek. Lanjutkan dengan mengisi Filename, kemudian tekan tombol Simpanproyek (Save). Anda dapat juga menyimpan dengan memilih Simpanproyeksebagai (Save As).
3. Menambahkan File yang akan di edit/ ImportingDigital Movies and Photos.
4. Pilih menu Beranda (Home) dan klik tombol “Tambahkan video dan foto” (Add videos and photos).
1. Cari video atau foto yang akan diedit lalu pilih file dan tekan tombol “open”.
4. Memotong Video Menggunakan Fitur
Drag garis hitam di tempat manapun yang Anda inginkan untuk memotong video. Pilih menu edit lalu klik tombol “Pecah” (Split).
5. Menambahkan Transisi Video
Pilih dulu potongan video yang akan diberi transisi. Kemudian pilih tab Animasi(Animations), pilih salah satu jenis transisi yang tersedia sesuai dengan kebutuhan.
6. Menambahkan Teks Menggunakan Fitur Caption
Pilih potongan video yang akan diberi teks, klik menu Beranda (Home). Pilih Keterangan (Caption) pada bagian kanan.
Teks keterangan akan muncul pada bagian bawah video Anda. Klik dalam kotak tulisan (enter text here) dan tuliskan teks video yang diinginkan.
7. Menambahkan Judul dan Daftar nama/credit tittle
Pilih menuBeranda (Home) , klik tombol Judul (Title )untuk memberikan Judul. Klik Daftarnama (Credits) maka akan berisi pilihan submenu (drop down) yang meliputi Daftar nama (Credits), Sutradara (Director), Dibintangi (Staring), Lokasi (Location).
Maka akan muncul Layar hitam dengan kotak teks, kemudian klik dalam kotak tersebut dan tuliskan Judul video atau Daftar nama. Sesuaikan dengan judul, daftar nama, lokasi, pemeran.
8. Menambahkan Suara Manggunakan Menu Tambah Musik (Add Music)
Untuk menambahkan suara atau musik ke Windows Movie Maker agar video Anda lebih menarik, lakukan langkah-langkah berikut.
1. Pilih menuBeranda (Home) kemudian klik ikon Tambahmusik (Add Music).
1. Pilih lokasi (folder) tempat Anda menyimpan file musik/suara. Pilih file music/suara yang Anda inginkan kemudian tekan tombol Open.
2. Setelah file musik/suara dibuka, Anda dapat mengatur volume musik dengan memilih tab Opsi(Option) lalu klik menu VolumeMusik (Music volume), dan aturlah volumenya.
9. Simpan Video (SaveMovie)
Pilih menu Filekemudian klik Simpan film (SaveMovie). Anda dapat memilih setelan (setting) sesuai dengan kebutuhan Anda.Contoh pilih untuk komputer (for computer).
Pada kotak dialog simpan film (gambar di bawah), ketik pada FileName sesuai nama file yang diinginkan. Anda dapat memilih format (*.mp4 atau *.wmv) pada tipe (Save as type) yang disediakan. Klik Save untuk mengakhiri akhir proses penyimpanan.
Hal yang harus diperhatikan pada editing video
1. Apabila format file video tidak terdukung (support) oleh aplikasi editing, Anda dapat mengkonversi format file video menggunakan aplikasi convert (misalnya Format Factory, Total Video Converter, Any Video Converter, dan lain-lain).
2. Di dalam editing kontinuitasnya harus terjaga.

DAFTAR PUSTAKA
GOOGLE
BUKU SIMULASI DIGITAL JILID 2 KELAS X

Sabtu, 07 Mei 2016

KELUHAN TERHADAP KELAS

Isikan keluhan anda di sini : XMMB

Sabtu, 26 Maret 2016

Senin, 21 Maret 2016

PERAKITAN KOMPUTER

ga usah basa basi langsung saja unduh disini

bbm for android

langsung saja instal di sini